Metanarasi. Saya merasa terkejut membaca cerita anak saya yang pertama sebagai bagian mengisi waktu luang libur sekolah. Ceritanya sederhana tetapi bagi kami begitu inspiratif, membikin kami sekeluarga galau sejenak. Dia adalah Zara Dz yang saat ini duduk di bangku kelas empat SD. Saya mengamati sudah agak lama dia tidak latihan menulis. Aktifitas di luar belajarnya hari-hari terakhir ini lebih suka membaca buku cerita (KKPK). Saya pun mencoba untuk mengajak dia menulis dan saya katakan kepada dia, "Mbak, kalau hari ini bisa menulis cerita pendek dua halaman, ayah kasih bonus buku KKPK (Kecil-Kecil Punya Karya). Dia langsung tanggap dan membuat tulisan. Berikut ini hasil tulisannya :
***
Menjelang siang hari Zaza bermain dengan temannya. Zaza, Mila, Fita,
dan Rara sedang berdiskusi dan berpikir mau bermain apa. Karena Zaza
bercita-cita ingin menjadi koki yang paling enak makanannya. Dia ingin menjadi
koki yang terkenal dan berkeinginan keliling
dunia.
Zaza angkat bicara. ”Gimana kalau kita bermain koki-kokian. Rara menjadi jurinya. Nanti kita lombakan siapa masakan yang paling enak rasanya maka dialah pemenangnya,” kata Zaza.
Mila, Fita, dan Rara setuju. Dimulailah permainannya. Mila sedang memasak Hot Dog, Spageti, dan Tahu Crispy. Fita sedang
memasak Ayam Kentucky, Kue
Kukus, dan Bakpau sedangkan Zaza
sedang memasak Cookies, Burger, dan Brownies.
Setelah selesai, Rara mencicipi satu-persatu. Ternyata pemenangnya adalah Zaza. Semua
temannya bertepuk tangan.
“Teman-teman, sekarang sudah
menjelang Maghrib, kita
pulang dulu yuk,” kata Rara.
“Yuk!” kata Zaza, Mila, dan Fita serempak.
Allahu akbar allahu akbar, azan maghrib mulai terdengar.
“Zaza, cepat ambil
air wudlu dan shalat,” kata ayah. Sebenarnya
Zaza agak malas shalat maghrib. Karena perintah
papa, Zaza pun segera shalat.
Allahu akbar allahu akbar, adzan isya’ terdengar. Zaza cepat-cepat shalat dan kembali ke kamarnya.
Di kamarnya dia sedang belajar pelajaran besok. Tak
tersadar sudah jam 21.00 WIB. Zaza tidur terlelap dan bermimpi menjadi koki
terhebat di dunia.
Begini ceritanya. Ketika dia sudah lulus kuliah Zaza ingin
membangun restourant-nya yang dinamai The Beautiful Zaza Restaurant. Dia
mempunyai 15 pegawai di restourant-nya yang terdiri dari 5 pelayan dan yang 10
lagi juru masak.
Terbukti makanannya enak sekali, banyak pelanggan yang
berdatangan ke restourant Zaza. Keesokan
harinya, pelanggan Zaza bertambah.
“Wah nanti bisa
kaya dong Zaza,”
Ada yang pesan Pancake 5, ada juga yang pesan Burger 6.
Di siang hari Zaza kaget, kok ada WALI KOTA yang
datang ke restourant-nya. Ternyata WALI KOTA-nya mau pesan makanannya. WALI
KOTA memesan 2 Cookies, 2 Jus Alpukat, 2 Burger, dan 2 Brownies.
Ketika pesanannya WALI KOTA selesai, WALI KOTA mencicipi
makanan yang tadi ia pesan, lalu kaget, makanannya enak sekali. WALI KOTA membayar dan bertemu dengan Zaza.
”Bolehkah kamu
saya bawa keliling dunia, dan kamu saya bayar 17 juta”, kata WALI KOTA.
“Boleh-boleh, dengan senang
hati ”, kata Zaza
dengan senang sekali.
Lalu Zaza terbangun.
“Apa aku bermimpi,” kata Zaza kaget.
Dia langsung menceritakan kepada ibunya dan ayahnya.
***
Ketika Zaza sudah lulus kuliah dia membangun sebuah restourant yang
bernama The Beautiful Zaza Restourant. Dia mempunyai 15 pegawai terdiri dari 5 pelayan dan 10 juru masak. Ternyata
makanannya enak seperti yang ia mimpikan. Dia masih ingat kalau di waktu kecilnya dia pernah bermimpi. Ternyata apa yang terjadi
teman-teman, ceritanya sama
seperti yang dia pernah mimpi pada waktu
kecil dulu.
Selesai
teman-teman.
Sampai ketemu
di cerita selanjutnya.
Malang, 7 Mei
2012
2 comments:
Tulisan pertama yang kueren abis....ditunggu tulisan selanjutnya zahra
Terima kasih om
Post a Comment